Jakarta, 22 april 2011 Jam 22 : 28,
Saya merenungkan , mengapa Yesus mau mati buat saya, bukankah seharusnya saya yang ada di kayu salib itu, ya saya menemukan jawabannya karena saya dikasihi Tuhan.. Bukan hanya saya tetapi semua orang berdosa dikasihi Tuhan, saya berfikir jika Tuhan tdk mati untuk saya apakah yang akan terjadi ? Semua org tdk ada yg bs terbebas dr dosa, pasti saya akan di salibkan menerima hukuman maut, tp karena Tuhan begitu mengasihi saya maka Dia yang mengantikan posisi saya dikayu salib.
Saya mungkin terlalu ke gr-an berkata bahwa saya dikasihi Tuhan, bahwa Tuhan Yesus mati dan bangkit untuk saya, tapi itu nyata, sungguh saya tdk merasa ke gr-an untuk berkata bahwa saya dikasihi Tuhan, banyak bukti bahwa saya begitu dikasihi Tuhan.. Saya yang tdk sempurna, penuh dosa, tetapi Tuhan tetap mengasihi saya, Ia tidak mencatat dosa2 saya justru menghapusnya dan melupakannya ketika saya memohon pengampunannya.. Ia memberikan hidupNya untuk saya, mati di kayu salib agar saya bisa keluar dr kegelapan dan masuk ke dalam terang.
Saya begitu dikasihi Tuhan, caraNya memberkati saya sungguh ajaib, yang tdk pernah terfikirkan oleh pikiran manusia, pertanyaan saya terhadap keadaan saya sekarang adalah, bagaimana mungkin seorang yg sdh di nyatakan tdk akan hidup lama ketika ia lahir, tetapi bisa tumbuh dengan sangat sehat sampai sekarang ? bagaimana mungkin seorang dengan menggunakan kaki palsu bisa berlari berkilo-kilo meter dan memiliki mobilitas yg tinggi?, bagaimana mungkin dua tangan tanpa jari bisa menulis, menggunakan komputer dan melakukan segala hal seperti org yg memiliki tangan lengkap lainnya ? Bagaimana mungkin seorang yg ditolak masuk sekolah krn dianggap tdk mampu tetapi kemudian bisa menjadi seorang sarjana ? bagaimana mungkin seorang yg ditolak untuk diterima sbg pegawai oleh banyak perusahaan akhirnya bs menjadi org yg mandiri secara financial ?
Jawabannya hanya satu karena saya dikasihi Tuhan, yah tanpa kasih Tuhan hal itu tidak mungkin pernah terjadi, saya sadar benar bahwa saya begitu dikasihi Tuhan dan hal inilah yg akhirnya membuat saya mengerti bahwa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus harus menjadi sebuah refleksi dalam kehidupan saya, bahwa saya telah diampuni, diselamatkan, karena itu saya harus bangkit dr segala keterpurukan sebab dalam kebangkitan Yesus ada harapan, ada masa depan yang baik dan ada kemenangan..
Yah sejak awal Tuhan menciptakan saya menjadi seorang pemenang, Dia menginginkan saya hidup penuh berkat dan berkelimpahan..
banyak org merindukan hidup penuh berkat Tuhan, tetapi yg seringkali membatasi kita memperoleh berkat Tuhan adalah kita terus hidup dalam kekecewaan, kekhawatiran, dan terus hidup di dlm dosa , padahal Tuhan sdh memberikan kita sebuah jaminan keselamatan, pengampunan dan kemenangan melalui kematian dan kebangkitanNya,
Jaminan inilah yg pada akhirnya menjadi sebuah kekuatan saya utk bs survive, orang boleh menilai apapun tentang saya tetapi yang paling penting adalah penilaian Tuhan tentang saya , bahwa saya dikasihi Tuhan apapun keadaanya, dan dgn kasih Yesus yg saya miliki saya hidup sebagai seorang pemenang dan menjadi berkat bagi kemuliaan namaNya.
Tuhan Yesus karena aku dikasihi oleh Mu,
